Guru dapat diartikan sebagai pekerja profesioanal. Guru perlu menyadari bahwa peranannya adalah sebagai manajerial aktivitas yang harus bekerja berdasar pada kerangka acuan pendekatan manajemen kelas. Memanajemeni kelas dalam proses pemecahan masalah bukan terletak pada banyaknya macam kepemimpinan dan kontrol, tetapi terletak pada keterampilan memberikan fasilitas yang berbeda-bada terhadap peserta didik. Seorang guru harus memiliki, memahami, dan keterampilan dalam menggunakan bermacam-macam pendekatan dalam manajemen kelas, meskipun tidak semua pendekatan yang dipahami dan dimilikinya dipergunakan sekaligus. Dalam artian, guru harus terampil memilih bahkan merangkai pendekatan yang dianggap meyakinkan untuk mengatasi maslah manajemen kelas dengan tepat.